suatu kegiatan atau perbuatan akan bermanfaat jika dilandasi dengan niat karena ALLAH SWT
Jumat, 03 Juli 2015
Puasa tapi tidak sholat?!
-----------------------------------------------------------------------------------
”Jika mereka bertaubat, mendirikan sholat dan menunaikan zakat, maka (berarti mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama. Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui.” (TQS. At Taubah [9] : 11)
Dari ayat tersebut, menjelaskan bahwasanya orang-orang yang bertaubat ialah yang mendirikan sholat dan mereka termasuk saudara seagama kita. Sebaliknya, orang-orang yang tidak mendirikan sholat bukanlah termasuk orang yang bertaubat dan bukan merupakan saudara seagama kita.
Adakah orang yang kafir berpuasa karena Allah? sedang dirinya dalam keadaan kafir? | niatnya dipertanyakan
“Pembatas antara seorang muslim dengan kesyirikan dan kekafiran adalah meninggalkan shalat.” (HR. Muslim no. 82)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,
Barangsiapa berpuasa tapi meninggalkan shalat, berarti ia meninggalkan rukun terpenting dari rukun-rukun islam setelah tauhid. Puasanya sama sekali tidak bermanfaat baginya, selama ia meninggalkan shalat. Sebab shalat adalah tiang agama, diatasnyalah agama tegak.
"Barangsiapa yang meninggalkan sholat Ashar, maka amalannya telah gugur."
Meninggalkan salah satu sholat fardhu saja amalan telah gugur...gimana jika sholat Isya, shubuh, dhuhur dan magrib tidak dilaksanakan??? | gugur sudah semua amalannya
"Shalat adalah salah satu rukun Islam. Ia termasuk rukun yang terpenting setelah dua kalimat syahadat, dan termasuk fardu ain (kewajiban setiap individu). Barangsiapa meninggalkannya karena membangkang atau meninggalkan karena menganggap remeh dan malas, maka dia telah kafir. Sementara orang yang berpuasa di bulan ramadan dan shalat hanya di bulan Ramadan, maka dia telah menipu Allah. Alangkah buruknya suatu kaum yang mengenal Allah hanya di bulan Ramadan saja. Maka puasanya tidak sah dengan meninggalkan shalat di selain Ramadan. Bahkan mereka kafir besar (keluar dari Islam) meskipun tidak menentang akan kewajiban shalat menurut pendapat terkuat diri kalangan para ulama."
Jadi, berpuasa lalu tidak mendirikan sholat itu tiada gunanya sebab amalan puasa tidak diterima oleh Allah SWT| semua amalan gugur sudah
Hal yang patut dipertanyakan ketika diri berpuasa namun tak mendirikan sholat ialah apa niat dari puasa yang dikerjakan???
Apakah niat karena Allah? mengharapkan ridho-Nya???, Riya' (ingin dipuji oleh orang lain) ???. ataukah ikut-ikutan ..............???
Wallahua'lam
Mendirikan sholat merupakan kewajiban bagi individu yang mengaku beragama Islam. Meninggalkannya termasuk ke dalam golongan orang-orang kafir. Maukah kita termasuk ke dalamnya???
Na'udzubillah mindzalik.
Pilihan tergantung diri kita. Tapi ingat, kita tidak tahu kapan ajal kita tiba. Dan ketika itu, tiada lagi kesempatan bagi kita.
Karenanya mulailah sekarang sebelum terlambat.... senantiasa niatkan semata-mata karena mengharapkan ridho Allah SWT....jalankan perintah Allah....
sholat+puasa kan lebih baik....toh tidak ada ruginya kan??
Langganan:
Postingan (Atom)